VIRALKALTIM – Masa pensiun, Sekretaris Daerah Kutim, Irawansyah dimutasi menjadi Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesra. Pergeseran jabatan tersebut dilakukan diruang Tempudau Kantor Bupati Kutim, Kamis (3/2/2022).
Pelantikan tersebut dipimpin langsung Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, dan dihadiri Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, Asisten II Suroto, Kepala BKPP Misliansyah, dan beberapa pejabat lainnya
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menjelaskan pergeseran tersebut sudah sesuai aturan. Sebab jabatan tinggi Pratama bisa di evaluasi dalam 5 tahun.
“Masa kepemimpinan sekretaris daerah itu 5 tahun. Dan beliau itu sudah selesai kemarin, pada bulan Desember 2021,” ucap Ardiansyah Sulaiman kepada media ini.
Namun karena masa kepegawaian Mantan Sekkab Kutim itu sebagai pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) masih terdapat beberapa bulan sebelum pensiun. Sehingga dipandang perlu harus seger di perhatikan Pemkab Kutim.
“Harus kita pikirkan, karena kita tidak mungkin menjadikan beliau non job, dan bagi saya hal itu tidak bisa saya lakukan dari sisi kepegawaian pun juga tidak boleh, sehingga hal ini harus kita pikirkan. Kalau beliau mau di angkat harus ke provinsi, namun kenyataannya tidak ada jabatan yang bisa memungkinkan untuk beliau,” terangnya
Karena itu, pihaknya harus meminta kepada tim panitia seleksi untuk melakukan komunikasi dengan KASN KemenPAN RB.
“Alhamdulillah solusinya diberikan KemenPAN RB dan Kemendagri juga memberikan solusi, bahwa beliau bisa di fungsikan sementara sambil menunggu masa pensiun, dijabatan Pratama di bawahnya. Karena terus terang sekda itu esselon IIA, kalau mau naik harus esselon IIA dan itu ada di provinsi, kalau dibawahnya esselon IIB,” jelas Ardiansyah Sulaiman
Untuk itu, hal inilah yang memungkinkan dirinya menduduki posisi sebagai asisten I, sebagaimana hal tersebut sudah sesuai dengan hasil kordinasi dan konsultasi yang dilakukan pihaknya dengan KASN di Pemerintah Pusat.
“Jabatan posisi Sekda sekarang sudah kosong. Makanya mulai dari sekarang harus sudah disiapkan, yang pertama kita harus siapkan PLH, setelah PLH kita harus siapkan Pjs, dan selama Pjs ini kita harus menyiapkan persiapan untuk menyeleksi sekda baru. Jadi nanti ada lelang jabatan baru untuk sekda.” tutupnya. (bnr/dy)