VIRALKALTIM– Perusahaan Darah Air Minum (PDAM) Kutim atau PerumDAM merilis tinggi air di Kutim khususnya Sangatta. Yang mana diketahui, Kutim tengah dilanda hujan deras.
Beberapa titik banjir. Diantaranya Kecamatan Karangan, Teluk Pandan, Muara Bengkal pun termasuk Sangatta. Tak ingin kecolongan, PDAM Kutim bergegas memantau permasalahan ini.
Hasilnya, pada Kamis, (23/02/2023) ialah
01. Jam 01.00 di RL4.25
02. Jam 02.00 di RL4.26
03. Jam 03.00 di RL4.29
04. Jam 04.00 di RL4.30
05. Jam 05.00 di RL4.30
06. Jam 06.00 di RL4.33
07. Jam 07.00 di RL4.35
08. Jam 08.00 di RL4.38
09. Jam 09.00 di RL4.40
10. Jam 10.00 di RL4.48
11. Jam 11.00 di RL4.50
12. Jam 12.00 di RL4.57
13. Jam 13.00 di RL4.58
14. Jam 14.00 di RL4.60
15. Jam 15.00 di RL4.62
16. Jam 16.00 di RL4.63
17. Jam 17.00 di RL4,63
18. Jam 18.00 di RL4,63
19. Jam 19.00 di RL4,63
20. Jam 20.00 di RL4,63
21. Jam 21.00 di RL4,63
22. Jam 22.00 di RL4,60
“Acuan dari rata-rata permukaan air laut, contoh pada jam 01.00 air di RL 4,25. Berarti air pada posisi 4 meter 25 centimeter di atas rata-rata permukaan air laut,” ujar Dirut PDAM Suparjan.
Level hijau intake IPA kabo dibawah RL 7.69 (aman operasi). Level kuning intake IPA kabo di RL 7.70 – 8.20 (tetap beroperasi dengan bantuan perahu). Level merah intake IPA Kabo di atas RL 8.21 (lantai panel intake terendam dan berbahaya).
“Tren posisi level air sungai tetap dan mulai ada penurunan pada jam 22.00,” katanya.
Tingginya air menjadi masalah tersendiri buat PDAM. Yang mana, jika di atas RL 8.21 maka dipastikan IPA Kabo berhenti. Dengan demikian, distribusi air ke masyarakat pun terhenti.
“Tentu saja hal itu tak kita inginkan. Semoga saja tak banjir di Kutim. Sehingga distribusi air tetap berjalan lancar ke masyarakat baik kota maupun desa,” harapnya. (dy)