VIRALKALTIM – DSN Group melalui Klinik Pratama PT Swakarsa Sinarsentosa di Muara Wahau, Kutai Timur, mendapat apresiasi dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur atas diresmikannya program “Fasilitasi Intensifikasi dan Integritas Pelayanan KBKR (Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi)” di wilayah khusus di Kutai Timur.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan akses layanan kesehatan bagi perempuan, khususnya terkait pencegahan kanker leher rahim melalui IVA Test dan peningkatan penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Dalam pelaksanaannya, DSN Group menargetkan untuk melakukan IVA Test kepada 1.000 perempuan di lingkungan kerjanya serta melaksanakan pemasangan alat kontrasepsi MKJP bagi 100 akseptor. Program ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal, terutama oleh pekerja perempuan di site Muara Wahau.
Menurut Anjar Dwi Nugroho Regional Head, DSN Group Area Kaltim, langkah ini merupakan komitmen perusahaan untuk meningkatkan kesehatan perempuan. “Deteksi dini kanker leher rahim melalui IVA Test sangat penting, dan kami berharap program ini memberikan manfaat yang besar bagi para perempuan di lingkungan kami,” jelas Anjar.
Acara peresmian program ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk dr. Fajar Pirdawati, Direktur Bina Pelayanan KB Wilayah Khusus BKKBN RI, Kepala BKKBN Provinsi Kalimantan Timur Dr. Sunarto, S. Km. M, Adm. KP, Bupati Kutai Timur Drs. H Ardiansyah Sulaiman M. Si, serta Kepala DPPKB Kutai Timur Achmad Junaedi. Selain itu dihadiri juga jajaran Muspika Kecamatan Muara Wahau, seperti Camat, Kapolsek, dan Danramil, serta sejumlah tokoh masyarakat juga turut hadir.
Sinergi antara DSN Group dengan pemerintah dan masyarakat merupakan kunci kesuksesan program ini. Kolaborasi ini juga sejalan dengan Proyek Prioritas Nasional (Pro PN) yang bertujuan mempermudah akses masyarakat terhadap layanan kesehatan berkualitas. Diharapkan, program ini dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah Muara Wahau. (*)