VIRALKALTIM– Bandara merupakan bagian integral dari masyarakat modern, memainkan peran penting dalam membentuk perekonomian dunia, pola mobilitas, dan hubungan sosial . Mereka adalah elemen penting dalam dunia global.
Sedangkan manfaat bandara bagi perekonomian dan komunitas lokal ialah tidak hanya sekedar fungsi utama perjalanan udara, juga berperan sebagai pusat kegiatan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, menstimulasi bisnis lokal, dan menarik investasi .
Hal inilah yang menjadi perhatian Anggota DPRD Kutim ,Jimmi. Kata Jimmi, bandara sangat penting berada di wilayah Kutim. Kata dia, Selain memudahkan akses ke lokasi yang cukup jauh, bandara juga berfungsi sebagai pintu keluar-masuk untuk kegiatan ekonomi daerah.
Bandara juga menjadi tempat alih moda transportasi, pendorong dan penunjang kegiatan industri, serta perdagangan dan pariwisata, pembuka isolasi daerah, dan pengembangan daerah.
“Memang harus ada bandara,” kata Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Jimmi menekankan bahwa masyarakat membutuhkan transportasi yang lebih cepat untuk mencapai tujuan mereka. “Kadang-kadang masyarakat perlu lebih cepat untuk bisa sampai di tujuan,” ujarnya.
Menurutnya, target pembangunan bandara ini sudah direncanakan. Ia mengingat masa Isran Noor, yang sudah memiliki rencana pembangunan bandara Tanjung Bara yang di-subkomersilkan oleh perusahaan KPC agar masyarakat dapat merasakan manfaatnya.
Ia juga menyebut bahwa Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) itu memiliki jangka waktu 20 tahun, sehingga perencanaan selama 20 tahun ini harus diarahkan untuk pembangunan bandara.
“Apalagi kita perencanaan pemekaran juga harus ada, otomatis di beberapa kabupaten pun juga harus siap sudah representatif untuk persiapannya,” tutup Jimmi.
Dirinya berharap agar kiranya ke depan Kutim sudah memiliki bandara sendiri. “Tentu kami sangat mendukung agar ada bandara,”katanya. (adv)