VIRAL KALTIM, KUTIM– Siswa-siswi para pelajar merupakan asset bangsa yang sangat berharga dalam perjalanan mewujudkan cita-cita negara. Melihat betapa pentingnya peran mereka dalam membangun Indonesia kedepan, Pertamina EP Sangatta Field tergerak hati untuk mendukung pengembangan pendidikan dan keterampilan anak didik, salah satunya dengan cara membuka kemudahan dalam mengakses teknologi informatika komputer.
Bukti komitmen dalam upaya mencerdaskan siswa-siswi dan masyarakat, Pertamina EP Asset 5 berkolaborasi dengan Balai Taman Nasional Kutai, melalui Program yang diusulkan dan disetujui oleh SKK Migas berupa penyediaan sarana pembelajaran yang sebut Pusat Pembelajaran Masyarakat dalam Pengembangan Kemampuan Teknologi Informatika Komputer.
Dengan adanya sarana laboratorium komputer, di Tahun 2019 ini, SMP Negeri 2 Sangatta Selatan akan dapat melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk pertama kalinya.
Nantinya bantuan laboratorium komputer ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh sekolah dasar, sekolah menengah, Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) dan seluruh anggota masyarakat. Sekolah-sekolah dapat mengaktifkan kembali ekstrakurikuler Teknologi Informatika Komputer untuk mengenalkan cara pengoperasian Microsoft Office kepada siswa-siswi dan digunakan untuk browsing materi pelajaran.
Pihak pemerintahan desa pun dapat turut memanfaatkan sarana ini untuk pelaksanaan pelatihan pembuatan laporan anggaran atau edukasi dalam mendukung kompetensi Karang Taruna.
“Misalnya pelatihan desain grafis, yang tentu saja pelaksanaannya disesuaikan dengan kegiatan sekolah di SMP NEGERI 2 Sangatta Selatan ini,” ujar Irwan Zuhri, selaku General Manager Pertamina EP Asset 5.
Kilas balik pencapaian yang diperoleh di akhir Tahun 2017 lalu, Pertamina EP Asset 5 dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui Balai Taman Nasional Kutai, telah menandatangani Rencana Pelaksanaan Program Kerjasama dengan turunannya berupa 7 program besar yang akan dijalankan selama 10 Tahun. Program tersebut antara lain, pemberdayaan masyarakat di sekitar kawasan TNK, pemulihan ekosistem kawasan TNK seluas 16 Ha, dan penataan kawasan TNK.
Kemudian, perlindungan kawasan hutan TNK, konservasi keanekaragaman hayati TNK, pengendalian kebakaran hutan kawasan TNK, dan
Pengembangan wisata alam TNK.
“Dimana bantuan sarana laboratorium komputer ini merupakan turunan program pertama dari ketujuh program besar tsb, yaitu pemberdayaan masyarakat di sekitar kawasan TNK,” katanya.
Ketujuh program tersebut sudah mulai berjalan di Tahun 2018 dan akan terus berlanjut hingga Tahun 2027. Meskipun wilayah pelaksanaan program berada di kawasan Taman Nasional Kutai, pemerintah, dan masyarakat juga akan dapat merasakan manfaatnya secara langsung dan tidak langsung.
Contohnya, akan ada 6 program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan di sekitar kawasan TNK, antara lain, program manajemen sampah berbasis bank sampah di 3 desa dan 1 kelurahan di Kecamatan Sangatta Selatan, pengembangan eco-tourism berbasis pemberdayaan masyarakat di Teluk Lombok dan Tanjung Prancis, peningkatan akses terhadap ketersediaan dan pengelolaan air bersih di Desa Sangkima dan Teluk Singkama.
Kemudian, pusat pembelajaran masyarakat dalam pengembangan kemampuan teknologi informatika komputer, penguatan dan pengembangan kelompok UMKM skala rumah tangga dalam pengolahan bahan pangan rumput laut dan hasil perikanan di Desa Sangkima dan Teluk Singkama, dan budidaya bakau dan rumput laut di Desa Teluk Singkama dan kepiting keramba Blok Salebba.
Dengan banyaknya pekerjaan rumah yang harus dituntaskan, besar harapan kami seluruh jajaran pemerintah pusat, kabupaten, kecamatan, desa dan tentunya masyarakat dapat mendukung program dan kegiatan operasional Pertamina EP agar kami dapat menjalankan program pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan dengan lancar dan maksimal serta hasil dan manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat.
“Kami berharap, sumbangsih ini mampu meningkatkan kompetensi para generasi muda, sehingga dapat menjadi pribadi-pribadi yang sehat, berwawasan luas, dan mampu memberikan kontribusi nyata dalam membangun Kecamatan Sangatta Selatan bahkan Kabupaten Kutai Timur ini ke depannya. Melalui momen ini, Pertamina EP Sangatta Field mengajak seluruh tamu undangan yang hadir dalam acara ini, baik pemerintah beserta instansi, perusahaan, jurnalis, dan masyarakat untuk bersama-sama bersinergi membangun daerah,” katanya. (*/dy/adv)