VIRAL KALTIM, KUTIM – Pemandangan kendaraan roda dua maupun empat yang melabrak median jalan kerap ditemukan di Kutim. Tentu saja, selain melanggar aturan, juga membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya.
Hal inilah yang kerap terjadi di Jalan APT. Pranoto Desa Sangatta Utara, Kecamatan Sangatta Utara, Kutim. Ini terjadi lantaran, median jalan di Kutim, salah satunya di APT. Pranoto terbilang rendah. Sehingga kendaraan bebas melintas. Tanpa harus mengikuti rambu menikung yang sudah ditetapkan.
Melihat hal itu, warga setempat komplain. Apalagi, di kawasan tersebut marak anak sekolah. Dikhawatirkan, dengan pelanggaran tersebut mengakibatkan kecelakaan.
“Ini bukan kali pertama. Tetapi sudah sering terjadi. Mobil potong kompas dengan lewat trotoar,” kata Anita warga setempat.
Dirinya meminta kepada pemerintah dalam hal ini Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim, agar menertibkan kendaraan tersebut.
“Salah satu cara yang dilakukan ialah dengan meninggikan median jalan. Dapat pula melakukan pengawasan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Hubungan Darat, Dishub Kutim, Failu belum mengetahui hal itu. Namun kata dia, apa yang dilakukan melanggar aturan.
“Kami tak mengharapkan hal itu. Tentu saja apa yang dilakukan melanggar dan membahayakan,” kata Failu.
Dirinya berjanji akan membicarakan hal ini. Salah satu fokusnya ialah membenahi median jalan yang memang diketahui mulai rusak dan rendah. “Pastinya akan kami bicarakan. Kami akan lakukan secara bertahap,” katanya. (dy/adv)