VIRALKALTIM– Bupati Kutai Timur (Kutim) H Ardiansyah Sulaiman melaksanakan sejumlah agenda. Selain meresmikan Pondok Tahfiz Quran Al Wahhab di Desa Saka, juga menyerahkan bantuan sembako bagi lansia kurang mampu.
Penyerahan bantuan itu, digelar di Gedung Serba Guna (GSG) kantor Kecamatan Sangkulirang. Bantuan langsung diserahkan oleh Bupati didampingi Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kutim Ernata Hadi Sujito. Sebanyak 50 masyarakat penerima manfaat dari bantuan tersebut.
Usai menyerahkan bantuan, Ardiansyah menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) terus berupaya menyalurkan bantuan tempat Sandaran. Tak hanya berupa barang naming juga lainnya. Seperti uang, sehingga dapat digunakan secara maksimal oleh penerima manfaat.
Misalnya saat tertimpa musibah Kebakaran, banjir hingga bencana alam lainnya. Sehubungan hal itu, Ardiansyah mengaku telah memerintahkan Kadinsos untuk segera mencari solusi mekanisme penyaluran bantuan dan bentuknya.
“Tentunya jangan sampai melanggar regulasi, ” tegas orang nomor satu di Pemkab Kutim tersebut.
Dia berharap bantuan yang diberikan bisa membantu serta meringankan beban masyarakat. Khususnya para lansia penerima manfaat bantuan.
Sedangkan Kadinsos Kutim Ernata Hadi Sujito Dalam laporannya menyebutkan, program bantuan lansia kali ini diperuntukkan bagi 50 penerima manfaat. Tersebar Di 4 kecamatan, yakni Sangkulirang, Kaubun, Kaliorang serta Teluk Pandan. Program Sosial bagi masyarakat ini termasuk rangkaian penyerahan bantuan untuk korban kebakaran di Kecamatan Sangkulirang. Bantuan yang diserahkan berupa paket sembako, kidsware (pakaian bayi) termasuk popok, perlengkapan untuk kelompok rentan.
“Serta makanan siap saji baik untuk orang dewasa maupun anak-anak,” jelas Ernata.
Sedangkan pada momen peresmian Pondok Tahfiz Al Wahhab ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Kutim. Disaksikan para pengurus pondok, Wakil Ketua DPRD Kutim H Arfan, para tokoh agama, santri serta undangan lainnya. (adv/fj)