VIRALKALTIM– Sumarno mengundurkan diri dari Ketua Perindo hingga susunan kepartaian. Ia bergabung ke Partai Kebangkitan Nusantara (PKN). Ia diamanahkan menjadi Pimpinan Cabang (Pimcab) Kutim.
Baca Juga: Usai Bilang Terimakasih ke Perindo, Sumarno jadi Ketua PKN
Kemundurannya bukan tanpa alasan. Ia berdalih, jika tak dihargai selama ini. Padahal kata dia, sudah membawa partai tersebut besar di Kutim. Dirinya sudah mencetak kader hingga ke 18 kecamatan.
“Kita berjuang untuk kebesaran Partai. Untuk masyarakat yang sudah kita cintai, kita dekat ke masyarakat, gelar kegiatan sosial, kegiatan masyarakat,” ujar Ketua PKN Sumarno.
Tak tanggung-tanggung lanjut dia, dirinya sudah mengabdikan hidup selama 8 tahun di Perindo. Hingga lolos di Kutim. Cukup membutuhkan perjuangan yang sangat panjang.
“Sebenarnya saya tidak marah. Hanya kader-kader saja yang kecewa. DPC dan sayap-sayap datang ke DPD, dia mau keluar semua. Karena semuanya sepakat keluar, maka saya keluar juga,” katanya.
Dirinya mengklaim jika semua pengurus DPC Kecamatan mengundurkan diri. Termasuk sayap-sayap. Semua kata dia bergabung ke PKN.
“Semua DPC 18 Kecamatan merapat ke PKN. Semua mundur dari partai sebelumnya. Mereka yang mendesak mundur. Bahasanya mengundurkan diri dari Perindo. Jadi Saya yang tinggalkan Perindo,” katanya.
Kata dia, secara aturan dirinya sangat dimanusiakan di PKN. Ada beberapa pertimbangan dirinya di PKN. Pertama, tak ada pergantian ketua sepanjang dirinya masih mau, kemudian diberi wewenang penuh untuk tetapkan calon di Pilkada, dan dipersilahkan menyusun legislatif dan tidak diganggu gugat.
“Politik itu beretika. Membawa kemakmuran dan keadilan. Politik harus beretika. Ada politik tidak beretika. Ganjal mengganjal, politisasi. Ada saja itu,” katanya.
Di PKN, dalam waktu dekat dirinya kembali akan menyusun struktur kepartaian. Termasuk strategi menghadapi pemilu 2024 mendatang.
“Kalau struktur kita sudah ada. Karena semua sudah terbentuk saat saya masih di Partai sebelumnya . Sudah tertata semua. Insya Allah kita akan dapat satu fraksi,” katanya. (dy)


















