VIRALKALTIM – Ketua DPRD Kutai Timur (Kutim), Jimmi, menghadiri peresmian Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di dapur SPPG, Jl. Dayung, Teluk Lingga, Sangatta Utara, Senin (22/9/2025).
Jimmi menekankan bahwa pemenuhan gizi merupakan hal mendasar yang wajib terpenuhi sejak dini. “Mulai dari ibu hamil, bayi, anak-anak, hingga remaja, kebutuhan gizi sangat penting untuk pertumbuhan fisik, perkembangan otak yang optimal, membangun daya tahan tubuh, mencegah penyakit kronis, serta mencetak generasi yang sehat, produktif, dan berprestasi,” ujarnya.
Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, dalam sambutannya menilai kehadiran SPPG sebagai langkah strategis untuk mendukung ketahanan pangan sekaligus peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“SPPG tidak hanya soal kesehatan, tetapi juga berhubungan erat dengan ketahanan pangan. Saat ini Indonesia berada di posisi kedua dunia dalam ketahanan pangan, dan kita harus terus berupaya agar posisi ini semakin baik,” katanya.
Ia juga mengajak seluruh pihak menjadikan momentum Hari Gizi Nasional ke-65 sebagai penguat komitmen membangun generasi emas menuju Indonesia 2045.
“Edukasi gizi seimbang harus sampai ke masyarakat, khususnya anak sekolah, karena mereka adalah calon pemimpin bangsa,” tambahnya.
Kapolres Kutim, AKBP Fauzan Arianto, turut memberikan apresiasi terhadap hadirnya SPPG. Menurutnya, program ini merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan generasi muda.
“Pemenuhan gizi anak sekolah sangat penting untuk mencetak generasi sehat dan cerdas. Polres Kutim siap mendukung penuh, karena generasi sehat adalah modal utama menuju Indonesia Emas 2045,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala SPPG Teluk Lingga, Gebryani Rante Lembang, menjelaskan bahwa dapur gizi ini melibatkan 47 karyawan dan melayani dua sekolah besar, yakni SMK 2 dan SMA 1 Sangatta Utara, dengan total 2.956 siswa. “Harapannya, SPPG dapat membantu anak-anak sekolah mendapatkan asupan gizi seimbang setiap hari,” tuturnya.(*)