VIRALKALTIM — Rencana pembangunan pusat pelatihan atlet kembali mendapat dukungan kuat dari DPRD Kutai Timur. Anggota Komisi C, Pandi Widiarto, menyebut kawasan Kudungga memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai pusat pelatihan terbesar dan terlengkap di Kalimantan Timur.
“Di sana masuk semua rencana lapangan dan gedung olahraga,” ujarnya.
Dengan luas lahan lebih dari 50 hektare, kawasan tersebut disebut sangat ideal untuk menampung berbagai fasilitas penunjang. Pembangunan direncanakan mencakup lapangan latihan, arena olahraga, pusat kebugaran, hingga penginapan atlet.
“Hotel stadion untuk atlet juga masuk rencana,” kata Pandi.
Ia menilai fasilitas tersebut penting untuk mendukung program pelatihan yang berlangsung intensif dan terukur.
Pusat pelatihan ini diproyeksikan tidak hanya menjadi tempat latihan, tetapi juga pusat pembinaan berkelanjutan yang melahirkan atlet bertalenta. Program pendidikan dan pembinaan akan dirancang sejalan dengan kurikulum olahraga modern.
“SDM atlet harus dimatangkan sejak dini,” jelasnya.
DPRD menargetkan pembangunan fasilitas utama dapat rampung dalam tiga tahun. Setelah infrastruktur selesai, fokus pembinaan akan diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pengembangan kemampuan atlet.
“Tiga tahun fokus infrastruktur, setelahnya fokus pengembangan SDM,” ujarnya.
Pembangunan fasilitas modern itu juga akan dibarengi penyelenggaraan berbagai kompetisi olahraga. Upaya ini dinilai penting untuk meningkatkan pengalaman bertanding serta menambah jam terbang para atlet muda.
“Jam kompetisi sangat berpengaruh bagi atlet,” katanya.
Dengan dukungan infrastruktur, pembinaan, dan kompetisi yang berkelanjutan, Kutai Timur optimis mampu mencetak atlet berprestasi yang dapat bersaing di level nasional hingga internasional.
“Tentu harapan kita lahir atlet unggulan dari Kutai Timur,” tuturnya. (Adv/ss)


















