VIRALKALTIM – Strategi Aer untuk mengelabui Wete memang jempol. Ya, ia berhasil mengambil kesucian Wete. Wete dirudapaksa tengah malam Pukul, 01.00 wita di salah satu Hotel di Sangatta
Wete terkecoh. Ia di Prank oleh Aer. Sebelum digenjot, Wete diajak jalan-jalan. Ia di traktir makan. Bahkan, Aer sempat meminta izin kepada keluarga untuk membawa Wete.
Wete cukup terharu. Ia merasa apa yang dilakukan Aer cukup baik. Bahkan berfikir jika Aer orang yang baik. Pikirannya selalu positif. Bahkan saat Aer membawanya ke mess.
“Saya kira dia orang baik. Ternyata tidak. Katanya di mess, ternyata hotel,” ujar Wete menceritakan peristiwa hitam tersebut.
Di malam kelam itulah ia diperkosa secara paksa. Ia sangat bersedih. Ia menangis. Dia tak menyangka pria yang baru saja dikenalkannya sepekan tersebut tega terhadapnya. Apalagi ia percaya pada Aer untuk lebih mengenal Kutim. Yang mana katanya, ia baru saja berada di Kutim untuk mencari kerja.
“Awalnya kami bertiga dalam mess. Lalu satu temannya keluar. Saya juga ikut keluar. Saya mau di luar saja (tidak di dalam mess). Tetapi saya ditarik masuk. Langsung lampu dimatikan. Saya dibentak. Saya ditarik-tarik, kasar orangnya,” kata Wete.
Ia sempat melawan. Namun perlawanan tak membuahkan hasil. Wete merasa takut jika terus berontak akan terjadi hal-hal yang lebih buruk. Akhirnya ia pasra dalam kesedihan. Hatinya menjerit. “Saya masih baru di Kutim. Saya takut diapa-apakan. Jadi saya tak bisa berbuat banyak,” katanya. (dy)