VIRAL KALTIM, BONTANG – Setelah memastikan kebenaran informasi hilangnya dua nelayan di laut Bengalon, akhirnya rescue Pos Sar Sangatta melakukan operasi pencarian sejak Kamis, (14/2) Pukul 6.40 wita.
Pos Sar langsung menuju titik kontak terakhir korban yakni Syarifuddin (48) dan Dandi (18), di sekitar perairan Sakerat Kecamatan Bengalon Kutai Timur.
Menurut keterangan Gusti Anwar Mulyadi selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan (Kaltimra), melalui Octavianto selaku Kasi Operasi dan Siaga, pihaknya mendapatkan laporan dari BPBD Bontang pada Pukul 6.30 pagi, bahwa dua warga Bontang yang merupakan ayah dan anak mengalami patah as mesin saat memancing.
Pasca mengabarkan kondisi tersebut, keduanya sejak Rabu, (13/02) Pukul 18.30 wita, tak lagi dapat dihubungi. Pihak keluarga pun berusaha untuk menjemput, namun di tengah perjalanan mesin mengalami trouble atau mati. Sehingga upaya penjemputan pun gagal. Pihak keluarga segera melaporkan ke BPBD Bontang.
“Ayah dan anak (Syarifuddin dan Dandi) tinggalkan Bontang pada 9 Februari yang lalu untuk memancing. Kemudian alami loss contac pada 13 Februari. Kini personel dari Pos Sar Sangatta tengah lakukan pencarian” ujar Octavianto.
Dengan melakukan pengukuran dari Pos Sar Sangatta, didapati jarak menuju lokasi sekitar 20 Notical Mil yang dapat ditempuh dalam 1,5 jam. Selain dari Basarnas, unsur Polairut Sangatta dan pihak keluarga pun turut melakukan pencarian. (gun)