VIRALKALTIM– Dalam rangka memperingati HUT Kutai Timur, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menggelar festival kebudayaan yang berlangsung meriah di folder Sangatta selama 10 hari.
Acara ini menampilkan seni, budaya, dan kuliner Nusantara, sekaligus memecahkan rekor baru.
Salah satu momen utama festival adalah pemecahan rekor melukis motif batik khas Kutai Timur, Wakaroros, yang melibatkan ratusan peserta. Kegiatan tersebut mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat.
Setiap harinya, sebanyak 2.500 porsi makanan gratis disediakan untuk para pengunjung, menjadikan festival ini tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga wadah kebersamaan. Penampilan artis nasional seperti Sandrinna, Budi Doremi, dan ST12 turut menambah semarak acara.
Selain hiburan, festival ini bertujuan melestarikan tradisi lokal. Masyarakat diajak untuk mengenal dan mencintai warisan budaya Kutai Timur.
“Kami ingin kebudayaan ini terus hidup dan menjadi warisan bagi generasi muda,” kata Kepala Disdikbud Kutai Timur, Mulyono.
Pemda Kutai Timur berkomitmen menjadikan festival ini agenda tahunan, sebagai upaya melestarikan adat dan budaya lokal yang menjadi identitas daerah.
“Kegiatan demikian ini akan terus kami lakukan untuk mengangkat kebudayaan di Kutai Timur. Yang mana kebudayaan sangat penting dan harus kita promosikan terus menerus,” katanya. (sl)