VIRALKALTIM-Anggota DPRD Kutim, Faisal Rachman mengakui jika potensi wisata di Kutim sangat melimpah. Kata dia, hampir semua kecamatan di Kutim memiliki wisata yang tak kalah indahnya.
Pantai wisata bahari, pegunungan, hutan, purba ,gua ,air terjun, dan lainnya. Semua dimiliki oleh Kutim. Hanya saja disayangkan, aksesnya masih terbatas. Infrastruktur masih buruk. Pun fasilitas penunjang lainnya.
Belum lagi ancaman hewan buas seperti buaya. Yang mana diketahui, saat ini buaya ada di mana-mana. Tak hanya di sungai, melainkan masuk ke kawasan pemukiman dan laut. Belum lagi wisata buatan.
“Buaya banyak juga. Kita ini mau berwisata bukan mau menyerahkan diri (ke buaya),” ujar Faisal berseloroh.
Wisata Kutim sebenarnya banyak menarik minat wisatawan. Tak hanya lokal, bahkan mancanegara. Hal ini terlihat pada saat hari-hari besar. Tempat wisata akan penuh.
“Jadi infrastruktur harus kita benahi. Bagai mana mau datangkan wisatawan, kalau akses kita tidak memadai,” katanya.
Jika infrastruktur terpenuhi, dirinya yakin semua wisatawan akan datang dengan sendirinya. Tak perlu lagi melakukan promosi.
“Kita malu juga ajak wisatawan. Pas kita undang jalan jelek. Ban mobil mereka amblas. Orang sekali aja datang nanti. Kalau bagus pasti datang terus orang,” katanya.
Wisata lanjut dia, akan menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pastinya menjadi nilai tambah bagi masyarakat sekitar.
“Kita perlu juga Perda untuk retribusi kawasan wisata. Kita mau itu digenjot. Pentingnya ialah tarif distribusi. Tetapi memang harus dibenahi dulu semuanya,” katanya. adv/dy)