VIRALKALTIM– Keterwakilan perempuan belum terpenuhi di dunia politik. Masih jauh harapan. Dari data, seharusnya mencapai 30 persen. Namun saat ini masih 11-12 persen. Artinya, masih butuh perjuangan dan keseriusan untuk merealisasikan hingga 30 persen.
Dalam kegiatan yang digelar oleh Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Kutim ini dinilai sangat tepat. Pasalnya, akan semakin membangkitkan semangat para wanita untuk berkiprah di dunia politik.
Anggota DPRD Kutim, Mulyana berharap agar perempuan terlibat aktif dalam dunia politik. Jikapun tidak, dapat menguasai semua lapisan pekerjaan sebagai pimpinan.
“Kami mengharapkan perwakilan wanita. Dengan adanya kegiatan ini, sosialisasi pendidikan politik, Ini hal positif. Karena keterwakilan perempuan masih di bawah standar. Harus mencapai 30 persen. Faktanya masih 11 persen saja. Masih minim,” ujar Mulyana politisi PAN.
Kata dia, jika perempuan terlibat dalam politik maka akan lebih muda memperjuangkan hak-hak wanita. Karenanya, dirinya sangat mendukung hal tersebut.
“Berdampak juga terhadap aspirasi. Di bawah standar masih kita. Hal yang positif baik sekali kegiatan ini. Saya mengimbau buat masyarakat Kutim kepada perempuan ayo kita terlibat semua,” katanya.
Kata dia, wanita wajib bergerak dan berjuang bersama. Wajib bersaing dengan laki-laki. Sebab, antara laki-laki dan perempuan memiliki hak yang sama dalam hal apapun.
“Saat ini sudah terpenuhi sekali kalau di PAN. Harapan saya keterwakilan perempuan semakin banyak di DPRD. Ayo kita terus bergerak,” harapnya. (adv/Dy)