VIRALKALTIM- Jajaran Akademik Sekolah Tinggi Pertanian (STIPER) ikut menghadiri panen raya yang dilaksanakan Kelompok Tani Karya Bersama di Desa Bumi Sejahtera Kecamatan Kaliorang, Kutim.
Diantara yang menghadiri panen raya di Kipi Block Golok itu ialah Ketua STIPER Prof. Juraimi, dan pembantu STIPER La Sarido, dan Rudi.
“Sesuatu yang luar biasa. Karena alumni STIPER sudah merealisasikan ilmunya secara langsung di lapangan. Itu luar biasa. Itu akan merubah pola pikir para generasi muda, kaum milenial,” ujar Prof Juraimi.

Katanya, saat ini menjadi petani merupakan hal yang tabuh. Banyak dihindari oleh kaum milenial. Padahal, hal itu sangat menjanjikan dan memiliki hasil yang luar biasa.
“Ada mengaku kotor, tidak enak. Padahal hal itu menjanjikan. Alhamdulillah, hampir semua alumni STIPER sudah banyak yang merealisasikan hal itu,” katanya.
Bertani lanjut dia, merupakan potensi yang besar. Lahan luas dan pasar tersedia. Artinya, potensi pertanian sangat besar dan menjanjikan. Untuk itu, diharapkan para generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian.
“Sekarang ini sudah sekira 1300 lebih alumni STIPER. Sudah menyebar ke mana-mana. Salah satunya ke pertanian dan perkebunan. Mari kita bertani dan rasakan hasilnya.
Diketahui, STIPER Kutim merupakan kampus yang mencetak petani-petani handal di Kutim. Tak lain diantara tujuannya ialah agar para generasi muda kembali ke tujuan utama ialah bertani. Yang mana di ketahui, Kutim memiliki potensi pertanian yang melimpah. (Dy)