VIRAL KALTIM, KUTIM- Saat di kampung, Son Hatta selalu membudayakan untuk ikut gotong royong. Bersama warga kampung, ia selalu memberikan kontribusi tenaga, pikiran, dan harta.
Baik membangun faislitas umum, kerja bakti, dan lainnya. Gotong royong bagi dia, adalah keharusan. Sebab, ini akan membangkitkan semangat kebersamaan. Pastinya terus membangun tali silaturahmi antar warga setempat. “Harus terus digalakkan gotong royong,” ujar Son.
Son berharap, budaya ini tak hanya terjadi di tempatnya, akan tetapi disemua pelosok desa. Tak hanya perkampungan, akan tetapi hingga perkotaan. “Gotong royong mulai memudar. Karenanya mari kita hidupkan lagi. Karena manfaatnya sangat banyak,” katanya.

Memudarnya gotong royong akan membuat renggang hubungan silaturahmi antar warga. Apalagi, semua memiliki kesibukan masing-masing. Akibatnya, kebersamaan akan hilang dengan sendirinya. Paling tidak, gotong royong dapat dilakukan sepekan sekali.
“Kita tak mengharapkan hal itu. Untuk itu, gotong royong merupakan kunci dan solusi agar kita selalu bersatu dan harmanis dengan masyarakat,” katanya. (adv/dy)