VIRAL KALTIM, KUTIM-Hasil survei kasar di masyarakat, lima kandidat inilah yang akan bertarung pada Pilbup 2020. Siapa saja. Pertama Ismunandar, Kasmidi Bulang, Ardiansyah Sulaiman, Mahyunadi, dan Abdal Nanang.
Berkembang pula di masyarakat, adapun pasangan masing-masing yakni, Ismu-Ismail (ISI), Kasmidi-Iman Hidayat (KASIH), Ardiansyah- Kinsu (ARSYI), Mahyunadi Ordiansyah (MAYOR), dan Abdal-Rusmiati (ABDI).
Jika hal ini dikehendaki, tentu saja akan menciptakan pertarungan sengit. Ya, semua merupakan tokoh terbaik Kutim. Apalagi, jika ditelusuri lebih mendalam, masing-masing memiliki pasangan yang serasi.
Contoh saja masalah suku (maaf bukan SARA). Ismu-Ismail banjar dan bugis. Kasmidi-Iman bugis dan jawa, Ardiansyah-Kinsu kutai dan bugis, Mahyunadi-Ordi bugis dan banjar, dan Abdal-Rusmiati keturunan kutai dan jawa.
Lebih mendalam, Ismu merupakan bupati Kutim. Mantan Sekda Kutim. Sedangkan Ismail Wakil Rakyat Provinsi 3 periode.
Kasmidi merupakan Wakil Bupati Kutim. Pernah menjabat Ketua DPD Golkar dan menjadi anggota DPRD Kutim. Iman Hidayat merupakan mantan Kadisdik Kutim dan penguasa para guru. Saat ini bertugas di provinsi.
Ardiansyah Sulaiaman mantan Wakil Bupati dan Bupati Kutim. Sedangkan H. Lulu Kinsu merupakan pengusaha muda yang sukses. Dirinya pun pernah menjadi bagian dari partai jauh sebelumnya.
Mahyunadi merupakan mantan Ketua DPRD Kutim. Mantan Ketua DPD Golkar. Saat ini menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi. Sedangkan Ordiansyah mantan Kepala Dinas Kehutanan dan pernah bertarung menjadi Wakil Bupati Kutim. Ia dikenal birokrat sejati.
Abdal Nanang pun pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Kutim. Menjabat Ketua Partai Hanura. Sedangkan Rusmiati mantan Ketua KPU Kutim dan bergelar doktor. Rusmiati merupakan seorang dosen.
Tentu saja pasangan ini belum final. Kecuali Abdal-Rusmiati. Karena keduanya secara sah sudah mendaftar ke KPU melalui jalur perseorangan. Sedangkan yang lainnya masih otak atik kursi dan pasangan.
Untuk Ismu sendiri, masih banyak yang menggoda. Sebut saja Uce Prasetyo. Habib Baqir, Suharman Cono, dan sempat pula disandingkan dengan Iman Hidayat. Apalagi, status keduanya antara Ismu-KB belum secara resmi berpisah. Sebab banyak yang meramal, jika keduanya tetap bersatu, kekuatan masih utuh. Cukup sulit dirobohkan.
Pun Kasmidi banyak yang melirik. Sebut saja Sobirin Bagus. Bahkan ia pernah disandingkan dengan Mahyunadi dan Habib Baqir serta Guru Suhaimi. Sama halnya dengan Ardiansyah. Ardiansyah pun pernah di sandingkan dengan Kasmidi. Namun, belakangan, Ardiansyah terlihat kokoh bersama bos besar minyak Lulu Kinsu.
Mahyunadi pun demikian. Beberapa kali iapun disandingkan dengan Ismu dan Ardiansyah. Sempat pula bersama guru Suhaimi. Namun belakangan dua partai dikabarkan bersatu. Yakni demokrat dan PDIP mendukung dirinya.
Adapun prediksi kursi yang akan mendukung masing-masing ialah Ismu-Ismail PPP dan NasDem. Kasmidi Bulang-Iman Golkar dan PKB. Mahyunadi-Ordi PDIP dan Demokrat, Ardiansyah-Kinsu PKS, Gerindra,dan PAN, dan
Abdal Nanang-Rusmiati jalur Perseorangan. Sedangkan berkarya masih menjadi rebutan. Apakah ke pasangan Ismu atau Kasmidi. Pasalnya, partai ini dikabarkan memiliki jasa keduanya.
Mana yang harus dipilih. Tentukan hati nurani. Pastinya, semua merupakan calon terbaik. Siapapun yang terpilih. Harapan masyarakat tak banyak. Satu, majukan daerah dan sejahtrakan rakyat. (dy)