VIRALKALTIM- Sambungan air bersih di PDAM Bengalon terus mengalami peningkatan. Hingga saat ini sudah mencapai seribu lebih. Belum lagi capaian daftar tunggu.
Menurut data PDAM Bengalon, untuk pelanggan sekira 1267. Namun karena adanya kendala, terpaksa sistem melakukan penutupan untuk sementara. Kini menjadi 1206 pelanggan. Yang mana diketahui, 1,8 kilo pipa mengalami kerusakan akibat di makan binatang air bernama Kapang.
Dikatakan PLK Umum, Marhadi adapun desa-desa yang saat ini sudah mendapatkan pelayanan air bersih di Bengalon ialah
Sepaso Timur, Sepaso induk, dan Sepaso Barat.
“Sepaso Selatan pipa induk maupun pipa damping tidak ada. Kami fokus penanganan perbaikan pipa yang dimakan Kapang. Yakni dari Sungai Aji ke Pengelolaan,” ujar Marhadi saat ditemui Viralkaltim di Bengalon.
Syafril, Kepala UPT PDAM Bengalon membenarkan hal itu. Ia menuturkan jika saat ini pihaknya tengah memperbaiki pipa kerusakan. Pada tahap awal, pihaknya mendapatkan jatah 700 meter. ” Yang 700 meter proses pengerjaan. Tahun anggaran 2022 dilanjutkan sisanya,” kata Syafril.
Katanya, sebelumnya PDAM menggunakan pipa HDPE. Namun saat mengalami kendala, maka diubah menjadi pipa berbahan besi. Ia berharap, dengan perubahan ini pihaknya tak lagi mengalami permasalahan. “Kami terus mengebut perbaikan. Tak lain, semua untuk kepentingan masyarakat Bengalon,” katanya.
Disinggung masalah sambungan baru, Syafril mengaku terus membuka peluang tersebut. Pastinya semua akan mendapatkan pelayanan. “Hanya saja sementara kami perbaikan dulu. Sedangkan untuk Sepaso Selatan, memang pihak desa sudah mengajukan dan sudah di survei,” katanya. (dy)