VIRAL KALTIM, KUTIM– Sebanyak 17 pengurus Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kutim, periode 2019-2023 dilantik di Hotel Royal Victoria, Kamis, (23/6/2019).
Encek Muhammad Bennie Hermawan diamanahkan menjadi Ketua Petani Kutim dan Warni Hidayat sebagai sekretaris.
Dalam sambutannya, Encek Muhammad Bennie Hermawan menuturkan pelantikan ini merupakan awal dirinya dan pengurus untuk membawa Perpani lebih baik lagi ke depan.
“Ini merupakan langkah awal untuk berbuat lebih baik lagi dalam pembenahan panahan di Kutim,” kata Bennie.
Pada masa kepemimpinannya nanti, dirinya berkomitmen untuk membuat club dan komunitas di Kutim. Karena dirinya yakin, banyak calon-calon yang berpotensi untuk menjadi atlit. Mulai dari tingkat daerah hingga nasional.
“Mudahan saja akan banyak lagi club dan komunitas baru hingga kecamatan. Kami komitmen akan cetak atlit,” katanya.
Bennie juga cukup bersyukur lantaran di Kutim sudah memiliki lapangan panahan tersendiri yang difasilitasi oleh pemerintah.
“Ada lapangan panahan yang sudah disediakan Pemkab Kutim. Jadi semua club dan komunitas nantinya akan diminta untuk berlatih dalam setiap waktunya. Apalagi sekarang sudah ada
2 clup dan 3 komunitas. Kami optimis pembinaan atlit daerah akan dapat terwujud. Bangga membangun panahan untuk Indonesia,” katanya.
Perwakilan Perpani Provinsi, Sugeng memberikan ucapan selamat kepada pengurus yang baru dilantik. Dalam sambutannya, dirinya memberikan empat pesan kepada pengurus baru.
“Pertama mendata club dan komunitas di Kutim, membuat program kerja yang dapat terjangkau, jalin kerjasama dengan semua pihak, dan meminta Pemkab Kutim agar bisa membina para atlit,” katanya.
Sementara itu, Bupati Kutim, Ismunandar langsung memberikan apresiasi atas dilantiknya pengurus Perpani baru di Kutim.
“Pertama kami ucapkan selamat. Kedua pesan kami ialah gunakan lapangan panahan. Manfaatkan sebaik mungkin lapangan yang diberikan,” katanya.
Mewakili Pemkab Kutim, dirinya berjanji akan memberikan pembinaan kepada panahan di Kutim. Khususnya para atlit.
“Saya yakin dengan kepengurusan ini bisa mengembangkan hingga tingkat kecamatan. Kita berikan pelatihan. Panahan nanti merata di Kutim. Sampai ke sekolah -sekolah juga,” katanya. (dy)