VIRAL KALTIM, KUTIM- Pada hari Sabtu tanggal 13 November 2021 pukul 08.15 Wita bertempat Hotel Royal Viktoria Jl Aw Syahrani Teluk Lingga Sangatta Utara Kutim berlangsung pembukaan kegiatan sosialisasi penyelenggaraan Assesmen Nasional Jenjang SMP Tahun 2021.
Hadir antara lain, Bupati Kab Kutim Drs H. Ardiansyah Sulaiman, Kadisdik Kab Kutim Drs Syahrir, Nara sumber Bapak Mujiono, Panitia Bapak Ahmad Ashari, dan sekira 70 an peserta assesmen.
Ketua panitia Ahmad Ashari mengucapkan terima kasih kepada semua peserta yang hadir dalam acara tersebut hingga dapat terlaksana dengan baik.
Sosialisasi ini adalah program menteri pendidikan saat ini yang sebelumnya dengan nama UN, Ebtanas, dan lain yang bertujuan mengukur akedemik siswa, output nilai akademik yang ada pada SKHU.
“UN menjadi momok bagi siswa oleh karena itu diubah jadi Assesmen Nasional bagi sekolah umum. Output hasil dari assessment ini adalah rapor mutu,” katanya.
Katanya lagi, Disdik Kutim membagi assesmen menjadi 3 tahapan. Evaluasi assessment nasional akan ada evaluasi dengan Disdik. Sosialisasi ini mengundang 37 sekolah dari zona 2 dan zona 4.
“Diharapkan pada tahun 2022 Disdik mendapatkan anggaran sekitar 20% dari APBD,” katanya.
Kadisdik Kutim, Syahrir mengatakan kegiatan ini adalah salah satu kegiatan yang sangat penting untuk peningkatan mutu pendidikan di Kutim. Katanya, Inilah saatnya berjuang untuk pendidikan Kutai Timur yang harus didukung secara total.
“Tahun 2022 kita akan melakukan pelatihan di zona-zona untuk peningkatan mutu pendidikan di Kutim. Ini saatnya kita harus benar-benar memperhatikan materi yang disampaikan narasumber,” katanya.
Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman mengatakan apapun kebijakannya yang disiapkan pemerintah pusat melalui Disdik pada dasarnya kesiapan manusia Indonesia untuk meningkatkan SDM.Peningkatan SDM tolak ukur adalah dunia pendidikan mulai jenjang paling bawah sampai paling tinggi.
“Saat ini anak kita sudah menggunakan teknologi komputerisasi. Diuji kompetensi melalui komputer. Dalam hal ini tetap kembali bagi sekolah yang bersangkutan,sekolah yang memberikan kesiapan anak didik kita,” katanya. (adv/Dy)