VIRALKALTIM- Gempa yang mengguncang Cianjur (Kecamatan CIanjur dan Sekitarnya) pada Senin 21 Nopember 2022 pukul 13:21 WIB dengan kekuatan 5,6 magnitudo adalah bencana alam yang cukup menjadi derita bagi warga sekitar Cianjur.
Menurut data Ayo Cirebon 25 Nopember 2011 pukul 22:16 WIB ada 310 korban meninggal dan 24 orang masih dinyatakan hilang. Kerugian materi sudah menjadi keniscayaan pada bencana alam yang sangat dahsyat ini.
Penderitaan adalah dampak ikutan dari sebuah bencana, ada yang kehilangan anggita keluarga, sahabat, rumah bahkan mungkin asset lainnya, namun tentu kondisi ini tak dapat dihindari.
Kesedihan sudah pasti menjadi cerita yang tidak perlu diceritakan secara terang-terangan, karena nilai basyariyah (kemanusiaan) akan mampu merasakan tanpa harus ada yang menceritakan kepedihan dan kesedihan mereka yang tertimpa musibah.
Dalam kondisi ini, Ikatan Keluarga Tatar Sunda (IKTS) mengajak kepada warga Kutim untuk turut peduli dengan korban bencana gempa bumi di Cianjur.
“Diharapkan kita dapat menyisihkan sebagian kecil dari rizki yang dimiliki untuk berbagi bersama korban gempa di Cianjur. Dengan tidak menyampingkan daerah lain yang juga menjadi korban bencana seperti badai dan juga banjir. Namun Cianjur memerlukan perhatian lebih atas musibah yang mereka alami,” kata Yakub Fadillah selaku Humas IKTS.
Sejatinya setiap bencana adalah ujian. Ujian bagi yang mendapatkan bencana dan ujian bagi yang dapat mengulurkan tangan untuk saling membantu dan peduli dengan upaya bangkit dari keterpurukan.
“Kita do’akan semoga para korban meninggal amal ibadahnya diterima dan diampuni segala dosa, salah dan khilaf, keluarga diberikan ketabahan dan mampu bangkit kembali dari keterpurukan,” lanjut Yakub bersama sesepuh IKTS Syaiful Azhar.
Melalui aksi nyata IKTS, mencanangkan gerakan penggalangan dana selama 2 tahap. Tahap pertama sampai 4 Desember 2022 dan Tahap 2 sampai 11 Desember 2022. Di mana tahap 1 akan dievaluasi pada 4 Desember 2022.
“Sedangkan tahap 2 adalah masa di mana para komunitas di luar IKTS dan Viking Borneo yang menggalang dana bila mempercayakan ke IKTS dan Viking Borneo akan diterima dan disalurkan sesuai dengan rencana dan mekanisme yang telah disepakati oleh Panitia,” katanya.
Sedangkan penggalangan dana di Kecamatan-kecamatan di luar Sangatta akan dikoordinir oleh sub koordinator yang ditunjuk dan tetap berkoordinasi dengan Posko yang ada di Sangatta.
“Diharapkan melalui aksi ini, beban dan derita korban gempa Cianjur dapat terkurangi dan merasakan akan kehangatan persaudaraan yang semestinya dijalin,” katanya.
Bagi yang ingin berbagi silahkan menghubungi Teddy Zailani (085221514453), Pak Rahman (085828529771), dan Agus Sanusi (081347722117). (*)