VIRALKALTIM– Komunitas Kreatif Fashion In Kutai Timur (Krast) memperingati Hari Sarong Nasional (HSN). Diketahui HSN diresmikan pada 2019 lalu oleh Presiden RI Joko Widodo di acara Festival Sarung Indonesia 2019 di Plaza Tenggara GBK, Senayan, Jakarta.

Pada tahun 2023 ini, Komunitas Krast kembali merayakan kegiatan tahunan tersebut. Ialah di lapangan Kantor Bupati Kutim. Kegiatan dilaksanakan selama 3 hari. Mulai 3 hingga 5 Maret 2023.
Ketua Komunitas Krast Kutim, Yusi Nudya Rohman mengatakan Krast terbentuk di Kutim pada 29 Desember 2022 lalu. Usai dibentuk, pihaknya langsung bekerja. Diantara program kerja yang dilakukan ialah memperkenalkan budaya fashion daerah yaitu Wastra Kutim dengan memakai sarung khas daerah Kutim.

Wastra adalah nama lain untuk menyebut kain tradisional Indonesia.
“Kami berharap karya seni wastra Kutim bisa semakin dikenal di lingkungan masyarakat luas,” ujar Yusi.
Katanya juga, sarong movement turut dikampanyekan pada acara-acara besar seperti Muslim Fashion Festival (MUFFEST), spotlight, Indonesia Fashion Week (IFW) serta acara-acara fashion antar daerah.
“Selain itu, HSN juga dimaksudkan untuk melestarikan budaya Indonesia di bidang fashion. Khususnya di Kutim,” kata dia.
Saat merayakan HSN, lanjutnya, pihaknya tak sendiri. Akan tetapi melibatkan semua pihak. Diantaranya, masyarakat umum, stakeholder industri kreatif baik dari kalangan pemerintah, swasta, akademisi, komunitas dan asosiasi, generasi muda serta kelompok fashion lainnya.
“Rata-rata anggota Krast kemarin dari UMKM Kutim dan turut merayakan juga dari pelajar,” katanya.
Saat ini, wanita yang juga memiliki brand busana by.yunra itu berharap, dengan adanya perayaan HSN, Wastra Kutim bisa semakin dikenal oleh masyarakat luas.
“Kami seluruh anggota Krast bangga besarong dengan kekayaan wastra yang kami punya. Trendy dengan cara cinta budaya adalah passion kami semua,”kata Yusi yang juga sebagai owner CV. Yunra Sinar Indonesia.(*)