VIRALKALTIM– Semenjak pandemi beberapa tahun lalu, Pemkab Kutim melalui Dinas Koperasi dan UMKM Kutim (Diskop UMKM) terus melakukan gebrakan agar kiranya UMKM di Kutim tidak gulung tikar.
Berbagai cara dilakukan. Mulai dari kegiatan berbasis UMKM, hiburan yang melibatkan UMKM, pelatihan, dan lain sebagainya. Hebatnya, berbagai kegiatan tak hanya dilakukan di dalam kota saja, melainkan hingga ke 18 kecamatan.
Dikatakan Kadis Kop UMKM dan Ekraf, Darsyafani tentu saja hal ini melalui proses yang panjang. Sekitar dua tahun UMKM tak dapat bergerak la Taran covid 19, maka kesempatan ini pihaknya langsung mengebut program pemberdayaan masyarakat.
“Alhamdulillah saat ini UMKM kembali bangkit dan mulai menjamur lagi. Artinya semakin banyak pelaku usaha yang maju. Apalagi kita terus menggelar kegiatan untuk memajukan UMKM,” katanya.
Hal ini dibantu pula oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutim. Pihaknya juga melakukan pasar murah yang diperuntukkan bagi mereka yang kesusahan. Tak lain, lagi-lagi ini merupakan dampak dari wabah pandemi.
“Semua dinas terkait terlibat dalam memajukan usaha masyarakat. Mereka terus kita sport agar semakin sukses dan maju terus,” kata Doni Bidang Hubungan Dalam Negeri Disperindag Kutim.
Sebelumnya, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman juga terus berupaya agar usaha masyarakat kian maju. Hal inilah mendasari Pemkab Kutim gencar melakukan berbagai kegiatan yang pastinya melibatkan UMKM di Kutim.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar. Tentu saja semua akan kita dukung. Kita memang memiliki program untuk kesejahteraan UMKM,” katanya. (ADV/Dy)